Agus Suhendra: Nenek Moyang Burung ???

Ilustration of Archaeopteryx

Arcaheopteryx adalah nenek moyang burung yang pertama. Archaeopteryx merupakan hewan kelas reptil,bukan aves. Jadi,archaeopteryx adalah peralihan dari reptil ke aves.Bila dilihat, memang tampak seperti burung.Ukuran burung ini sekitar 30 cm

Arcaheopteryx hidup sekitar 150 juta tahun yang lalu. Pada awalnya, para ilmuwan menyangka bahwa Archaeoteryx tidak dapat terbang sempurna. Hal ini dikarenakan pada fosilnya tidak ditemukan tulang sternum( tulang dada ).Namun setelah penemuan fosil ke-7,pernyataan bahwa Archaeopteryx tidak dapat terbang sempurna terbantahkan.Pada fosil ke-7 itu ditemukan adanya tulang sternum Selain itu, Archaeopteryx adalah makhluk pertama hidup yang mempunyai bulu.Bulu ini ditemukan pada fosilnya juga.Bulu Archaeopteryx adalah transformasi dari sisik panjang suatu reptil yang bertransformasi karena beberapa bagian dari sisik yang berpindah dan berkembang seperti duri, tulang, bristles (bulu kecil yang kaku), Lalu, sisik yang panjang ini menjadi ringan, elastis, tetapi kuat yang bernama bulu.

Jika di fosil tidak ada jejak bulu, kerangka itu dikira seekor dinosaurus karena memiliki rahang yang ada giginya, tangan yang bercakar, dan berekor panjang.Fosil Archaeopteryx sangat berharga karena di dunia hanya ditemukan 7 saja fosilnya. Fosil ke-7 ditemukan pada tahun 1992. Sebelumnya, fosil ini ditemukan pada tahun 1877 di Jerman.